Tuesday, July 3, 2012

Coretan Kecil

Sebuah coretan kecil telah aku dapatkan. Memang tak mudah untuk mendapatkannya. Butuh waktu dan kerja keras untuk mendapatkannya. Banyak orang yang merebutkan coretan kecil itu, amun ketika orang itu memiliki coretan kecil langka itu, coretan itu hanya dijadikan sebuah pajangan yang tak terawat. Mungkin aku termasuk orang yang beruntung karena bisa merebutnya dari tangan orang-orang yang mau memilikinya namun tak sudi untuk merawatnya.

Betapa senangnya hatiku ketika bisa mendapatkan coretan kecil yang langka itu. Ingin rasanya aku memamerkan ke orang-orang bahwa diriku telah mendapatkan coretan kecil yang diperebutkan oleh banyak orang. Namun, jika aku memamerkannya, aku takut jika coretan itu diambil oleh orang yang juga mengiginkannya. Lebih baik, aku simpan sendiri saja coretan itu, dan jika sudah pada waktunnya kelak, orang-orang pun pasti juga akan tahu jika aku memiliki coretan kecil itu, tanpa harus ku umbar suaraku untuk memberi tahu mereka.

Coretan itu memang langka, namun coretan itu mudah rapuh jika tidak dijaga dengan sebaik mungkin. Perlu perhatian ekstra untuk merawat si coretan langka itu. Coretan itu memang terlihat biasa saja, namun entah kenapa banyak orang yang inginmemilikinya. Mungkinkah karena sifat dari si coretan itu atau mungkin dari tampilannya yang sederhana? aku sendiri pun tak tahu.

Aku telah mengukir berbagai kisah di coretan kecil itu. Entah itu kisah yang menyedihkan, menyenangkan, ataupun mengerikan. Tak terhitung, berapa jumlah kisah yang telah aku ukir dalam coretan kecil itu. Mungkinkah puluhan ataupun ratusan, tak terhitung jumlahnya.

Rasa kehilangan coretan itu pernah aku rasakan ketika aku lupa menaruh dimana coretan itu. Betapa sedihnya hatiku ketika mengetahui coretan kesayanganku itu hilang begitu saja. 2 hari tanpa coretan kecil itu rasanya seperti kehilangan sesuatu yang selalu ada untuk menemaniku. 2 hari coretan itu menghilang entah kemana perginya. Ku sudah mencoba mencarinnya diseluruh ruangan kamarku. Tapi, kenyataan berkata lain, coretan itu HILANG selama 2 hari. Dan, pada malam kedua disaat coretan itu hilang, aku iseng-ideng memasuki ruang gudang di rumahku. YUPS! ternyata memang benar, coretan itu berada disitu. tepatnya diatas tumpukan buku-buku. Senang sekali rasanya jika coretan kecil itu telah kembali kepelukanku.

Hey, tunggu sebentar. Mengapa ada sedikit robekan dalam coretan ini? siapa orang yang tega merobek secuil kertas dalam coretan langka ini? sedikit rasa sedih karena aku belum bisa menjaganya dengan hati-hati telah menghampiriku. ah sudahlah, berarti esok aku harus menjaganya dengan lebih hati-hati dari yang sekarang. Tapi aku masih heran, siapa yang berani menyobek secuil kertas dalam coretan kecil ini. hmmm, mungkin tikus yang ada di gudang ataupun orang yang menaruh coretan ini digudang. kataku dalam hati sambil menguatkan perasaanku yang kacau balau setelah mengetahui bahwa ada sedikit robekan dalam coretan kecilku.

Hari berganti hari, hampir 2 bulan aku memiliki coretan kecil itu. Berbagai rintangan yang menghadang telah aku lalui bersama coretan kecil itu. Terima kasih, sayang (coretan kecil) karena engkau telah menemaniku dalam mengukir sebuah kisah keseharianku.  Semoga kita akan selalu bersama dalam suka maupun duka, wahai coretan kecil langka kesayanganku.


See you in the next posting by Indika Nurma Nindya. Sorry if I have howler :)